Home Blog Page 740

Varian Virus Mutan Mu Menyerang 26 Negara Hingga Netizen Zhangjiajie, Tiongkok Mengungkap ‘Kekacauan Vaksin’

Pada Rabu 1 September, dengan pengecualian Daratan Tiongkok, lebih dari 217 juta orang di seluruh dunia didiagnosis setidaknya 4,51 juta kasus kematian. Organisasi Kesehatan Dunia – WHO- secara resmi menamai varian Mu, yang telah menyerang ke 26 negara. Pada musim sekolah pertama, Kementerian Pendidikan Taiwan memberikan “penyaringan cepat” kepada para guru. Netizen di Zhangjiajie, Tiongkok mengungkap  “kekacauan vaksin”, karena telah terjadi polisi secara paksa menangkap orang dan dipaksa untuk vaksin

Li Mei dan Li Linzhao

Varian virus “B.1.621” yang menyebar dari Kolombia pada Januari tahun ini, secara resmi dinamai “Mu” oleh Organisasi Kesehatan Dunia WHO. Varian terdaftar sebagai variant of interest (voi). 

WHO menyatakan bahwa “varian Mu memiliki serangkaian mutasi yang mungkin memiliki karakteristik lolos dari kekebalan.”

Pada awal Agustus, mutan Mu menulari sebuah panti jompo di Belgia. Sebanyak 21 warga didiagnosis dan 7 orang meninggal dunia. Semuanya telah menyelesaikan dua dosis vaksinasi.

Saat ini, virus varian Mu telah menyebar ke setidaknya 26 negara di Amerika Serikat, Amerika Selatan dan Eropa, dan tingkat penularan di Kolombia mencapai 39%.

Sementara itu, Taiwan menambahkan 1 kasus lokal pada 1 September, 5 kasus diimpor dari luar negeri, 3 kasus di antaranya adalah infeksi terobosan, dan 2 kasus divaksinasi dengan dua dosis vaksin buatan Tiongkok.

Pada akhir Mei, Taiwan meningkatkan kewaspadaan anti-epidemi ke Level 3 dan menutup sekolah. Pada 1 September, sekolah mengakhiri liburan musim panas terlamanya. Pada hari pertama sekolah, para siswa sangat senang.

Anak-anak berkata : “Sangat membosankan di rumah, dan kemudian menjaga protokol kesehatan, dan kemudian saya dapat kembali ke sekolah. Sungguh bahagia.”

Kementerian Pendidikan Taiwan memberikan pemeriksaan cepat kepada guru yang tidak ingin divaksinasi untuk memastikan keamanan kampus.

Sedangkan dari daratan Tiongkok, ada laporan kekacauan vaksinasi secara paksa di banyak tempat di Tiongkok. Seorang netizen di Zhangjiajie, Hunan menggambarkan bagaimana dia ditangkap oleh polisi dan dipaksa untuk mendapatkan vaksin.

Zhang Jianping, seorang netizen dari Zhangjiajie, Hunan menyebutkan: “Perintah dari kantor polisi: menangkap dirinya. Selama pergumulan, beberapa orang dari kantor polisi melemparkan ponselnya ke jalanan, dan menginjaknya sampai rusak, mereka menangkap dirinya dengan  mobil polisi dan membawa ke kantor polisi. Kepala kantor polisi mengatakan  harus divaksin, dan ia bersikeras tidak setuju. Polisi berkata, ia memiliki neurosis, dan segera dibawa ke rumah sakit saraf untuk pemeriksaan dan akan diisolasi. ”

Zhang Jianping mengatakan bahwa, polisi memanggil banyak tetangga untuk membujuknya agar mendapatkan vaksin. Selama periode tersebut, video yang dia ambil telah dihapus, akun WeChatnya telah diblokir, dan seseorang mengiriminya pesan vaksinasi.

Netizen itu mengatakan, setelah dipaksa divaksin, kepalanya agak sakit, bengkak, dan sedikit pusing. (hui)

Korea Utara Menolak 3 Juta Dosis Vaksin Sinovac yang Disediakan oleh Komunis Tiongkok

oleh Xu Jian

Beberapa minggu terakhir, Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi COVAX telah mengusulkan untuk memberi Korea Utara 3 juta dosis vaksin Sinovac buatan Tiongkok, tetapi telah ditolak oleh Korea Utara. COVAX adalah program internasional di bawah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang didanai pemerintah Barat untuk memberikan bantuan berupa vaksin kepada negara-negara berpenghasilan rendah

Pada Rabu 1 September, juru bicara UNICEF menyatakan bahwa Kementerian Kesehatan Masyarakat Korea Utara menolak menerima batch vaksin buatan Tiongkok tersebut dengan alasan bahwa karena pasokan vaksin terbatas, Korea Utara mengharap COVAX dapat memberikan vaksin tersebut kepada negara-negara yang berdampak lebih parah.

Tetapi, tampaknya agak kontradiktif bahwa sebelumnya Korea Utara telah mengajukan permintaan bantuan vaksin kepada COVAX, lantaran negara miskin tidak memiliki uang untuk membeli vaksin. Meskipun Korea Utara belum menerima vaksin apa pun. Awal tahun ini, COVAX berencana mengirimkan sekitar 2 juta vaksin AstraZeneca, tetapi mengalami penundaan.

Rezim Kim Jong-un melaporkan “nol kasus” epidemi COVID-19 di negaranya kepada Organisasi Kesehatan Dunia, tetapi perbatasannya masih ditutup. Media resmi mendesak warga sipil Korea Utara, tetap waspada dalam mengantisipasi penyebaran virus asal Wuhan tersebut. Kim Jong-un mengatakan bahwa wabah virus berkaitan dengan kelangsungan hidup negara.

Media pemerintah Korea Utara juga secara terbuka mengkritik vaksin tersebut, terus-menerus melaporkan kasus-kasus yang terjadi terhadap orang yang divaksinasi di Amerika Serikat dan Eropa. Pada Mei, surat kabar resmi utama Korea Utara menyatakan bahwa vaksin bukanlah obat mujarab untuk semua masalah.

Wall Street Journal mengutip ucapan Menteri Luar Negeri Rusia saat mengatakan kepada wartawan pada Juli melaporkan, bahwa Moskow telah berulang kali mengusulkan untuk memasok Pyongyang dengan vaksin buatan Rusia. Namun demikian, belum jelas apakah rezim Kim Jong-un bersedia atau tidak menerimanya.

Amerika Serikat dan Korea Selatan baru-baru ini, membahas kemungkinan bantuan kemanusiaan kepada Korea Utara yang mungkin termasuk pemberian vaksin.

Wall Street Journal dalam laporannya juga menyebutkan bahwa pakar kesehatan yang akrab dengan infrastruktur Korea Utara mengatakan bahwa, orang luar sangat skeptis terhadap klaim Pyongyang yang “nol kasus” di Korea Utara.

Menurut informasi yang disebarkan Institut Strategi Keamanan Nasional yang dikelola oleh badan intelijen Korea Selatan, bahwa alasan Pyongyang tidak mau menerima vaksin buatan Tiongkok adalah, karena banyak negara seperti Chili, Mongolia, Seychelles, Indonesia dan lainnya justru jumlah kasus paparan COVID-19 memuncak setelah vaksinasi berskala besar dilakukan.

Pada Mei tahun ini, kabarnya ada seorang pejabat senior Korea Utara yang meninggal setelah menerima suntikan obat-obatan buatan Tiongkok, yang menimbulkan ketidakpuasan Kim Jong-un. Setelah itu, pihak berwenang langsung melarang rumah sakit di seluruh Korea Utara menggunakan obat-obatan buatan Tiongkok, termasuk vaksin untuk COVID-19.

Wall Street Journal melaporkan bahwa Korea Utara masih sangat tertutup terhadap fakta mengenai epidemi di negaranya. Pada Juni, Kim Jong-un tidak merinci apa yang salah di negara itu, tetapi menyebutkan bahwa situasi epidemi telah menjadi serius, dan menegur pejabat senior atas kesalahan mereka.

Saat ini, media resmi Korea Utara mengimbau warga masyarakat Korea Utara untuk memakai masker di tempat umum.  Kepada pejabat di departemen inspeksi dan karantina ditegaskan, agar tidak berkompromi atau memberikan kelonggaran kepada siapa pun dalam menjalankan tugas mencegah penyebaran virus komunis Tiongkok (COVID-19). (sin)

Terbitkan Larangan Game Online Terketat Sepanjang Sejarah, Komunis Tiongkok Tingkatkan Campur Tangan Kehidupan Pribadi

0

Jin Shi 

Belajar mengajar Sekolah dasar dan menengah di daratan Tiongkok telah dimulai. Pada malam pembukaan sekolah, pihak berwenang memberikan kepada para remaja “hadiah pembukaan sekolah”, yang mengejutkan banyak siswa.

Menurut pemerintah, demi kesehatan fisik dan mental, anak-anak dilarang bermain game online pada hari kerja untuk anak di bawah umur. Sebaliknya mereka hanya dapat bermain satu jam setiap malam akhir pekan, tidak lebih dari tiga jam seminggu.

Peraturan game online baru yang “paling ketat dalam sejarah” ini, setara dengan mengizinkan pemerintah memainkan peran orangtua, yang secara langsung menetapkan bahwa anak-anak dapat bermain game selama beberapa jam. Akibatnya memicu kegemparan di opini publik.

Adapun apakah peraturan baru akan memiliki efek, banyak orang tidak optimis. Seperti kata pepatah: “Ada kebijakan di atas dan penanggulangan di bawah.” 

Bagi mereka yang ingin bermain game, mereka mungkin selalu menemukan cara.

Pemain game online Mr. Zhou berkata: “Apakah Anda akan melarangnya mencari akun lain untuk bermain? Ada banyak akun online yang dapat dibeli untuk dimainkan oleh orang dewasa.”

Namun, sebuah artikel ulasan di media partai komunis Tiongkok, “Harian Rakyat” menyatakan bahwa, penerapan langkah-langkah baru tidak mengizinkan “diskon atau perilaku fleksibel”. Dalam hal mengatur industri game, “negara ini berlaku kejam kali ini.”

Menanggapi tindakan pemerintah, perusahaan game online Tencent mengatakan, akan menggunakan pendaftaran nama asli dan teknologi pengenalan wajah, untuk membatasi anak di bawah umur bermain game.

Faktanya, Komunis Tiongkok telah mengawasi game online. Pada awal tahun 2019, pemerintah Tiongkok melarang anak di bawah umur bermain game dari pukul 10 malam hingga 8 pagi. Selain itu, menetapkan waktu bermain game pada hari kerja tidak boleh melebihi 90 menit.

Pada bulan Agustus tahun ini, media resmi “Harian Informasi Ekonomi” menyebut game online sebagai “candu mental”,  tampaknya membuka jalan bagi peraturan game online baru yang paling ketat dalam sejarah.

Pemberlakuan peraturan baru ini juga bertepatan dengan tindakan keras pihak berwenang terhadap budaya penggemar  selebritas. Artikel “Wall Street Journal” mengatakan, hal  ini menunjukkan bahwa Komunis Tiongkok bermaksud untuk mengawasi kehidupan pribadi. Kemudian membentuk generasi berikutnya ke tingkat yang belum pernah terlihat dalam beberapa dekade.

Media resmi lain dari Komunis Tiongkok, Central Broadcasting Network, mengeluarkan sebuah artikel pada pertengahan Agustus, bahwa “tidak ada toleransi untuk game online yang dengan sengaja merusak sejarah.” Tampaknya pihak berwenang tidak mengizinkan anak muda untuk bermain game dan terkait dengan konten game.

Komentator  Tang Jingyuan mengatakan, bermain game mungkin sebenarnya melibatkan keadilan atas kejahatan, atau kebebasan dan demokrasi, dan nilai-nilai lainnya. Komunis Tiongkok dapat menggunakan  cara ini untuk membuat orang-orang muda ini berpikir, perlu menjadi  lebih sederhana serta biarkan mereka menerima konten yang pejabat inginkan.

Bermain adalah fitrah anak-anak, jika permainan dilarang, apakah ada cukup hiburan lain untuk mendukung energi anak-anak? Ini adalah masalah di Tiongkok yang dipertanyakan dalam pendidikan berorientasi ujian.

Pemain game online Mr. Zhou mentuurkan: “Ada beberapa hal, semakin Anda menghentikan mereka bermain, mereka semakin penasaran .”

Namun satu hal yang pasti, konsep Xi Jinping akan memasuki kampus secara menyeluruh di tahun ajaran baru. Kementerian Pendidikan Komunis Tiongkok menetapkan bahwa, pada tahun ajaran baru, dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, harus mempelajari buku konsep Xi Jinping. Isi buku tersebut meliputi: mencintai partai Komunis Tiongkok dan “memperdalam pemahaman tentang konsep Xi Jinping.” (hui)

Direktur Ini Bingung Pedagang Buah Itu Tidak Mau Semangkanya Diborong !

ETIndonesia-Dihadapkan dengan persaingan perdagangan yang semakin ketat dewasa ini, integritas jelas jauh lebih penting. Untuk melakukan bisnis yang lebih besar dan lebih kuat tidak hanya berperilaku dengan cara yang membuat orang merasa dapat dipercaya, tetapi yang lebih penting, membangun hubungan yang dapat dipercaya melalui interaksi aktual dengan pelanggan. Dengan adanya integritas, berarti sudah punya modal untuk menjalankan bisnis, sehingga dengan demikian, baru bisa membuat bisnis berkembang besar.

Tokoh utama dalam kisah ini adalah seorang pria bernama Qin Jun (baca Chin Ciin-red). Tidak ada yang menyangka, dari usaha kecilnya sebagai pedagang buah semangka, dia bisa melejit menjadi jutawan hanya dalam tempo satu tahun. Kesuksesaannya ini pun menjadi pembicaraan hangat di dunia maya. Dia tidak berteriak-teriak menjajakan dagangannya dengan bujuk rayu (promosi), tetapi integritas dalam menjalankan usaha kecilnya.

Di sebuah pinggir jalan ibukota, tampak Qin Jun sedang menjajakan semangkanya. Suatu hari, seorang dara cantik dari keluarga berada membeli semangkanya.

Sesampainya di rumah, ayah si gadis itu, yakni seorang direktur perusahaan multnasional, melihat buah semangka yang dibeli putrinya terukir angka “1, 2, 3 “, ayah dan anak ini pun mengamati sebentar, dan baru memahaminya bahwa semakin kecil angkanya, berarti semangkanya semakin matang.

Direktur kondang ini pun penasaran dengan cara pedagang buah ini, kemudian dia memutuskan untuk menemui Qin Jun, si pedagang semangka itu. Dan sang direktur langsung ingin memborong semua semangkanya setelah bertemu dengan pedagang itu, namun, Qin Jun bukan saja tidak terlihat senang mendengar buahnya akan diborong, dia malah menyarankan sang direktur untuk membeli di tempat lain saja yang lebih murah.

Sontak saja sang direktur pun mengernyitkan dahi bingung, pasalnya sebagai pengusaha kawakan, ini adalah pertama kalinya dia mendengar ada pedagang kaki lima yang tidak mau buahnya diborong.

Qin Jun menuturkan, jika pak direktur memborong semua semangkanya, bagaimana dengan orang lain yang ingin membeli semangkanya, meski pun banyak orang yang berlalu lalang juga belum tentu mereka akan membeli semangkanya, tetapi bagaimana pun dia tak ingin mengecewakan pelanggannya . Sang direktur tampak sangat terkesan dengan sikap Qin Jun yang mengutamakan pelanggannya.

Direktur kemudian bertanya pada Qin Jun : “Jika seseorang memberi Anda 500 juta rupiah, apa yang akan Anda lakukan dengan uang itu ?”

“Saya akan mencari seseorang yang dapat menghasilkan satu miliar dari 500 juta rupiah itu, dan mengalihkan investasi kepadanya.” Jawabnya polos.

Qin Jun yang memiliki otak bisnis ini seketika membuat sang direktur memutuskan untuk membawanya belajar lebih jauh lagi di perusahaannya.

Akhirnya, Qin Jun tidak mengecewakan sang direktur itu, dia berhasil mengambil alih posisi penting, bahkan sang direktur itu menyerahkan posisinya itu ke Qin Jun. Dan dia (Qin Jun) juga tidak lupa diri, dia kembali ke kampung halamannya membantu orang-orang atau sahabatnya yang pernah membantunya dulu, selain itu, Qi Jun juga membantu tetangganya yang dulu pernah menertawakan dan memandang rendah padanya.

Tidak hanya harus menjaga kepercayaan dalam usaha apa pun, tapi prinsip dasar sebagai makhluk sosial juga harus menunjukkan integritasnya !(jhn/yant)

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Dia Tidak Memakai Pakaian Bermerk, Tidak Tinggal di Rumah Mewah, Menyumbangkan Uangnya pada Orang Lain, Siapa Dia?

ETIndonesia-Keanu Reeves, memulai debutnya di industri hiburan pada usia 17 tahun, dan mendapat sambutan yang luar biasa dalam film trilogi “The Matrix”. Namun, Keanu adalah bintang Hollywood yang benar-benar beda dengan bintang lainnya.

Tidak ada pengawal, tidak membeli rumah mewah, tinggal di apartemen biasa, dan hidup mengembara ;

Tidak membeli mobil mewah, cukup mengendarai sepeda motor favoritnya;

Tidak memakai busana mahal, selalu memakai sepasang sepatu usang;

Dengan ketenarannya, pasti banyak mendapatkan tawaran iklan produk, tetapi ia hanya menerima merk favoritnya;

Dia menyumbangkan 70 persen penghasilannya dari film “The Matrix” untuk rumah sakit dan membeli sepeda motor untuk 12 stuntman – pameran penggantinya.

Dia adalah aktor tampan Hollywood, berpenampilan biasa!

Keanu Reeves kini berusia 51 tahun, aktor blasteran ini memiliki jejak oriental pada wajahnya yang rupawan.

Dengan wajah oriental-nya, penuaan di wajahnya tidak tampak begitu jelas. Bahkan para netizen menggambarkannya sebagai sosok seorang vampir dalam legenda.

Memiliki gen yang kuat, ditambah dengan paras rupawan pria berbintang Virgo ini, gaya Keanu memang seperti ini .

Namun, gaya hidupnya berlawanan: Dalam hidupnya, sedikit pun tidak terpancar karakteristik seorang Virgo.

Berpenampilan sederhana, dan berjenggot.

Gaya rambut yang berantakan, memakai baju seadanya, bahkan sepatu yang dipakai juga sudah usang, tapi dia tidak peduli.

Bahkan dagunya berlipat menghiasi wajah tampannya yang kharismatik, begitu juga dengan bentuk badannya yang telah berubah bentuk.

Keenu yang sesukanya itu benar-benar tidak seperti aktor besar Hollywood di mata orang biasa..

Ketika Anda melihatnya di jalanan, mungkin saja dia duduk di bangku sambil makan sandwich atau kue, dan ekspresinya acuh tak acuh.

Keenu juga selalu memberikan uang kepada gelandangan di jalan.

Ngobrol dengan para gelandangan di jalan dan membagikan makanan.

Pada hari ulang tahun Keanu yang ke-46 kala itu, dia membeli sepotong kue (tart) mungil untuk dirinya, dia tancapkan lilin di atas kue tart dan duduk di jalan merayakan ulang tahunnya sendiri.

Keanu juga membagikan kue ulang tahunnya ketika gelandangan mendekatinya dan ngobrol dengannya.

Dia selalu hidup dalam kesederhanaan dan bepergian dengan bus atau kereta api.

Dengan sopannya, Keanu memberikan tempat duduk pada seorang wanita, pemandangan yang hangat itu tertangkap kamera paparazzi. (00:44 detik).

Bintang Hollywood yang sederhana Itu memberikan uang kepada mereka yang lebih membutuhkan.

Netizen diminta untuk tidak sembarangan menebak, Keanu bukan sosok orang yang miskin, dia memang menghabiskan uangnya dengan cara seperti itu. . .

Harga untuk mengundang Keanu Reeves setidaknya 300 juta dolar AS (sekitar 4,1 triliun rupiah).

“Uang bukan hal yang aku pedulikan, hartaku sekarang sudah cukup untuk aku hidup beberapa abad, lebih baik uang itu aku bagikan kepada orang-orang yang lebih membutuhkannya,”kata Keanu.

Setelah sekuel film The Matrix Reloaded meraih box office, Keanu mendapatkan bonus sebesar 100 juta dolar AS (sekitar 1,37 triliun rupiah). Namun, dia membagikan 75 juta dolar AS secara merata untuk para kru dan desainer kostum yang bekerja di balik layar.

Dan dia berkata: “Mereka adalah orang-orang hebat yang bekerja keras di balik layar!”

Keanu juga membelikan masing-masing satu unit sepeda motor Harley yang mahal untuk 12 stuntman atau pameran penggantinya dalam film The Matrix.

Tidak hanya itu, ia juga memberikan dukungan penuh kepada aktor yang ia anggap potensial, dan bersedia memberikan kesempatan dan menurunkan sendiri bayarannya.

Ketika membuat film “The Replacements,” dia bersedia menurunkan bayarannya demi Gene Hackman.

Sementara dalam film “The Devil’s Advocate”, Keanu memotong sendiri 1,8 juta dollar AS bayarannya, agar produser dapat mengundang Al Pacino.

Ketika dia sedang syuting film “The Matrix”, Keanu dan Hu Chen pernah berpikir untuk membuat film.

Bertahun-tahun kemudian, Keanu membuat film “Man of Tai Chi.” Dia membatalkan dua film besar dan mengubah naskah dan menjadi sutradara film.

“Man of Tai Chi” dibuat untuk Tiger Hu Chen” kata Keanu.

Menurut pendapat Fan Zhu, Keanu adalah orang yang memahami hidupnya. Bisa mengesampingkan kekayaan, dan harga dirinya (bayaran untuk film yang dibintanginya) dan sebagainya. Ada banyak pencerahan dan hikmah dalam perjalanan hidupnya.

“Saya tampak unik dan beda, karena saya memahami hidup yang saya jalani,” ujarnya.

Keanu lahir di Beirut, Lebanon, ayahnya pria keturunan Tionghoa asal Hawaii, AS dan ibunya berasal dari Inggris. Orangtuanya bercerai saat Keenu baru berusia 3 tahun. Karena itulah, Keanu pernah tinggal di Lebanon, Hawaii, dan Macau, dan terakhir tinggal di Kanada.

Keanu terlahir dari keluarga yang hancur. Ibunya seorang penari striptease, sedangkan ayahnya dipenjara karena perdagangan narkoba. Belakangan ayahnya tidak pernah bertemu Keanu lagi.

Pada 1999, Jennifer Syme, pacarnya hamil, namun, mungkin dikarenakan penggunaan narkoba, anak mereka meninggal dalam kandungan saat Jennifer hamil 8 bulan.

Dan lebih tragis lagi, Tak lama setelah anaknya meninggal, Jennifer tewas karena kecelakaan lalu lintas,.Saat itu, Keanu yang sedang syuting “The Matrix Reloaded” segera meminta izin pada produser setelah mendapatkan kabar buruk itu.

Pada saat pemakaman, Keanu dan keluarga serta teman-temannya mengangkat peti mati Jennifer ke liang lahat dan menggambarkannya dengan kalimat “The Love of Her Life”.

Bersamaan dengan itu, adik perempuannya didiagnosis menderita leukemia. Demi adiknya, Keanu memberikan pengobatan terbaik untuknya, dia menyumbangkan sebagian besar bayaran dari filmnya untuk rumah sakit leukemia. Dan dia meluangkan banyak waktu untuk menemani adik perempuannya.

Semua yang dialami Keanu itu telah memberinya hikmah yang berbeda tentang hidup : Dia tidak memakai barang-barang mewah dan bermerk, tidak perlu hidup mewah. Uang, materi, dan semua benda di luar tubuh itu tidak penting baginya.

Dia melakukan yang dia suka dengan bebas tanpa beban.

Kini, Keanu Reeves berusia 51 tahun, menjalani hari-harinya dengan bebas sesukanya sambil mengendarai Harley kesayangannya.

Dengan penampilannya yang keren, dan kata serta tindakan nyatanya, Keanu Reeves telah lama menghangatkan dunia.

Dari lubuk hati yang paling dalam, semoga seseorang dapat menghangatkan hati Anda di kemudian hari.

Itulah sekelumit perjalanan hidup Keanu Reeves, meski dia telah menjadi bintang besar terkenal di Hollywood, tetapi kehidupan pribadinya benar-benar sangat mengagumkan, sederhana dan apa adanya ! (jhn/yant)

Sumber: moneyaaa.com

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Meskipun Dia Kotor, Dia Adalah Ayahku!

ETIndonesia-Ini adalah sebuah cerita pagi yang dikutip dari Dcard.tw (situs jejaring sosial Taiwan)

Kemarin saya melihat sebuah berita dengan judul “Bapak itu pekerja di bangunan, debu dan kotoran melekat di tubuhnya! Apa kamu mau duduk di sampingnya?”

Jujur saja, saya tidak sanggup membendung linangan air mata setelah membacanya.

Kulit mereka kusam dan gelap karena bekerja di bawah terik Matahari sepanjang hari sementara di sisi lain, ada mahasiswa yang bahkan tidak mau/betah duduk di ruang ber-AC selama tiga jam kuliah.

Pernahkah kalian melihat deru debu yang beterbangan di lokasi konstruksi ? Debu-debu itu menghinggap di sekujur badan mereka, jadi kita bisa melihatnya.

Tapi pernahkah terlintas dalam benak kalian ? Selain debu-debu yang hinggap di badan mereka, juga banyak yang terhirup ke dalam paru-paru yang tidak bisa kita lihat saat mereka sedang bekerja. Dan aroma dari badan mereka saat pulang kerja juga tentu tak sedap di hidung..

Badan yang basah dan lengket pasti sangat tidak nyaman rasanya, tapi itu adalah bukti dari keseriusan kerja mereka.

Saya tidak habis mengerti mengapa ada orang yang tidak menyukai mereka dan tidak mau duduk di sampingnya.

Saat saya sekolah hingga lulus, sebagian besar orangtua siswa adalah dokter, pengacara dan sebagainya, dan itu adalah pekerjaan dengan status sosial yang tinggi di mata kebanyakan orang.

Tapi ayah saya, selalu membentur dinding – tidak mendapatkan pekerjaan semenjak di PHK.

Kemudian dia memilih sebagai tukang/pekerja bangunan demi menafkahi kami sekeluarga.

Pada saat itu, karena saya belum tahu apa-apa, jadi ketika orang-orang berbicara tentang (pekerjaan) orangtua mereka, saya justru tidak bisa mengatakan fakta bahwa ayah saya adalah seorang pekerja bangunan, karena saya takut ditertawakan teman-teman.

Sampai saat kuliah di Taipei, saya selalu ingat ayah menelepon saya untuk pertama kalinya.

Dia bertanya kepada saya, “Betahkah selama tinggal di lingkungan baru? Kalau ingin makan sesuatu yang sulit ditemukan di sana, ayah akan kirimkan untukmu,” katanya lembut.

Saya diam membisu dan tak bisa menahan linangan air mata haru mendengar kata-katanya yang penuh perhatian.

Saat itu, baru saya sadari, bahwa tidak peduli apa pun pekerjaan ayah, dia bekerja keras dan mendidikku, agar saya bisa belajar, dan ayah akan berusaha keras untuk membiayaiku meski biaya untuk semua itu sangatlah mahal baginya, seorang tukang bangunan.

Saya juga tidak kekurangan dengan apa yang orang lain miliki. Berkat kerja keras dan didikan ayah, saya baru bisa masuk ke universitas yang sudah lama saya impikan. Dan ayah tidak kalah sedikit pun dibandingkan dengan ayah siswa lainnya.

Ayah selalu membawa tas yang berat saat berangkat kerja. Saat tasnya rusak pun, dia enggan membeli tas yang baru, hanya menggunakan tas sekolah usang semasa SMP saya dulu.

Untuk sarapan juga ayah selalu makan nasi kemarin campur kecap.

Dia bilang itu enak, tapi saya tahu dia hanya ingin menghemat pengeluarannya sendiri.

Ayah selalu pulang dalam keadaan basah bermandikan aroma keringat.

Ketika ayah berjalan lewat di sampingku, dimana meski tak tahan mencium bau keringatnya. Tetapi saya tidak akan dengan sengaja menahan nafas, saya harus selalu mengingatkan diri saya.

Karena hidup ayah yang getir dan harus bekerja keras menafkahi keluarga, jadi saya harus tekun dan tidak boleh mengecewakannya.

Setelah melihat berita itu, perasaan saya berkecamuk tak menentu, sedih dan tertekan.

Saya merasa simpati pada bapak pekerja bangunan itu, juga tak tega pada ayahku.

Bagi Anda yang merasa malu, bukan mereka yang mengotori kursi melainkan orang-orang yang berpikir diri mereka itu hebat dan merasa jijik dengan mereka (tukang bangunan)

Di mata saya, mereka itu hebat dan luar biasa!(jhn/yant)

Sumber: twgreatdaily.com

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Meski Dikatai “Seperti Anjing” Dia Tetap Tersenyum, Kakek Pemulung Ini Dinobatkan Sebagai Pahlawan Amal oleh Majalah Top Amerika

ETIndonesia-Pada tahun 2012 lalu, seorang pegawai cleaning service asal Taiwan, Zhao Wenzheng terpilih sebagai salah satu kandidat Pahlawan Amal Asia versi Majalah Forbes Amerika. Dalam Daftar Pahlawan Amal Asia, dimana meski dia berasal dari golongan keluarga miskin, juga pernah diejek dan dicemooh “seperti anjing” karena memungut sampah daur ulang. Namun, dia terus berkontribusi untuk masyarakat dan telah menyumbangkan lebih dari 4 juta NTD (sekitar1.8 miliar rupiah) dalam 33 tahun terakhir ini.

Zhao Wenzheng (70), yang tinggal di Distrik Wuri, Taichung, Taiwan, memiliki penghasilkan sekitar 10.000- 12,000 NTD (sekitar 4,6 – 5,5 juta rupiah). Penghasilan yang kecil di negara dengan PDB Per Kapita Taiwan yang sebesar 24,337.00 dollar AS pada 2017. Dari total pendapatannya itu, Kakek Zhao hanya menyisakan seperempat untuk biaya hidupnya sehari-hari.

Selebihnya dia sumbangkan untuk amal. Setiap hari kakek Zhao mengendarai sepeda motornya, mengangkut tumpukan karton untuk didaur ulang.

Dia bekerja keras di tengah terjangan angin dan hujan, dikenal sebagai “Chen Shu-chu versi laki-laki”. (Chen Shu-chu, adalah seorang wanita pedagang sayur yang mendonasikan uangnya kurang lebih 4 miliar miliar untuk orang-orang tak mampu).

Zhao Wenzheng mengatakan bahwa keluarganya hidup miskin sejak kecil, jadi dia bertekad kelak jika punya kemampuan akan membantu anak-anak malang yang tak mampu sepertinya.

”Karena tak punya sandal apalagi sepatu sejak kecil, jadi saya terpaksa bertelanjang kaki kemana-mana, saat tahun baru, di mana demi menghemat uang, mau tak mau saya membeli sepatu dengan ukuran yang besar, dan saya merasa sayang dan takut rusak kalau memakai sepatu dengan ukuran yang tidak sesuai.” Cerita kakek Zhao mengenang masa kecilnya.

Pada usia 35 tahun ketika itu, kakek Zhao mulai menyumbangkan uang untuk membantu orang yang tak mampu, awalnya, kakek Zhao menulis atas nama orangtuanya.

Setiap jam 5 pagi, kakek Zhao mulai beraktivitas, tidak pernah beristirahat selama 365 hari setahun, dan mempertahankan irama kehidupan yang teratur.

Meskipun penghasilannya sedikit, dan harus membesarkan lima anak, sekarang ketiga anaknya sudah menikah.

Zhao Wenzheng bertahan menyumbangkan uangnya selama puluhan tahun. Setiap saat kakek Zhao menabung uangnya, selalu merenung “siapa yang butuh bantuan, dan disumbangkan kepada siapa ?”

Sumbangannya rata-rata didonasikan untuk anak-anak sekolah. Kakek Zhao tidak hanya mengadopsi lebih dari 200 anak tunanetra di sekolah Huimin selama 20 tahun, tetapi juga mengadopsi 2 anak miskin dari luar negeri.

Biaya adopsi selama 10 tahun mencapai 200.000 NTD (sekitar 92 juta rupiah), tetapi dia langsung memutuskan untuk mengadopsinya tanpa pikir panjang lagi.

Kakek Zhao menuturkan, dia sangat menyayangkan tidak bisa sekolah ketika itu karena keluarga miskin. Jadi, dia sangat peduli dengan masalah anak-anak sekolah.

“Apa yang dapat Anda tinggalkan dalam hidup ini bukanlah segala sesuatu yang pernah Anda miliki, tetapi sumbangsih Anda,”kata kakek Zhao.

Dia masuk dalam jajaran pahlawan amal versi Majalah Forbes pada tahun 2012, termasuk pendiri Evergreen Group, Zhang Rongfa, Ketua Yayasan Kebudayaan Chi Mei, Xu Wenlong, dan pendiri Grup Wang Pin, Dai Shengyi, serta tiga pengusaha besar lainnya berikut Zhao Wenzheng, pahlawan tanpa pamrih yang juga seorang pegawai cleaning service dan pemulung.

Selain itu, Pemerintah Kota Taichung juga menganugerahkan penghargaan kepadanya sebagai warga yang luar biasa.

Di bawah himpitan ekonomi keluarga, kakek Zhao masih bisa terus berkontribusi kepada masyarakat dengan kemampuannya sendiri.Dibandingkan dengan pengusaha yang masuk dalam jajaran pahlawan amal versi Majalah Forbes, kakek Zhao, pahlawan sipil ini bahkan jauh lebih memesona.(jhn/yant)

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.

Dia Menyelamatkan Seekor Rubah yang Terluka, Beberapa Tahun Kemudian Sang Rubah Datang Menyelamatkan Keluarganya

0

ETIndonesia-Dahulu kala ada seorang pencari kayu bakar, hatinya sangat baik, orangnya jujur dan lugu. Meski hidupnya serba kekurangan, tapi tidak pernah melakukan hal-hal tidak terpuji untuk kepentingannya sendiri. Setiap hari dia ke gunung mencari kayu bakar, bekerja denga ulet tanpa berkeluh kesah sedikit pun.

Karena gunung itu terkenal dengan sarang ular berbisanya, sehingga banyak orang yang tergigit, dan reaksi bisa ular yang sangat cepat menyebabkan banyak orang tewas sebelum sempat dibawah turun ke gunung.

Para pencari kayu di sekitar pun harus membawa bekal berupa obatan penawar bisa ular saat ke gunung, agar tidak terjadi sesuatu yang tak diinginkan..

Pada suatu pagi, pencari kayu itu ke gunung seperti biasa, di tengah jalan dia melihat seekor rubah sedang bertempur dengan seekor ular yang tampak ganas.

Ular itu mengigit dengan kencang kaki rubah, sementara sang rubah juga cukup bringas, ia menggigit dengan kuat badan ular, dan tak lama kemudian, ular itu pun mati.

Namun, meski ular itu telah mati, sang rubah juga terluka parah karena bisa ular itu, rubah berjalan terhuyung-huyung karena reaksi dari bisa ular, lalu jatuh terjerembab di atas tanah.

Rubah itu terengah-engah, sambil menatap si pencari kayu, tatapan matanya penuh dengan tanda minta tolong sekaligus diliputi rasa takut

Pencari kayu yang baik hati itu, kasihan melihat si rubah, ia bermaksud menolongnya tapi juga ragu, karena takut malah diserang olehnya.

Namun hati tukang kayu itu akhirnya luluh oleh tatapan iba si rubah yang malang, ia pun bergegas menghampiri rubah itu dan menggendongnya, rubah merasakan seberkas kehangatan dalam pelukan tukang kayu, dan tahu kalau dirinya akan selamat.

Pencari kayu melihat luka si rubah, lalu dengan cepat mengambil obat penawar bisa ular yang tidak banyak dibawanya itu, kemudian dioleskan ke bagian badan rubah yang terluka.

Tak lama kemudian, tiba-tiba hujan lebat, pencari kayu memeluk rubah itu agar obat yang baru dioleskannya tidak terkenag air.

Pencari kayu terus berjalan dan melihat sebuah gua, lalu berlindung di dalamnya, waktu terus berlalu, tak lama kemudian tukang kayu merasa lapar, ia mengambil bekalnya, dan saat hendak melahap makanannya, ia menatap sejenak rubah malang yang juga sedang memandangnya dengan tatapan sayu.

Jelas terlihat si rubah sudah lama tidak makan, ia pun merenung sejenak, dan bergumam kalau makanan ini untuknya, siapa tahu lukanya akan segera pulih dan sehat kembali.

Lalu si pencari kayu itu memberikan satu-satunya bekal makanan yang dibawanya untuk si rubah.

Tak lama kemudian hujan pun berhenti, pencari kayu yang bermaksud pulang sebelum hari gelap, melihat-lihat sejenak si rubah sambil merenung, rasanya tidak aman kalau ditinggalkan sendirian disini, bagaimana kalau diserang oleh makhluk lain atau siapa tahu ditangkap pemburu, gumamnya. Akhirnya tukang kayu itu pun menggendong rubah itu pulang ke rumahnya.

Di rumah tukang kayu, rubah ini juga tampaknya sangat senang, bisa makan tanpa perlu berkeliaran sepanjang hari mencari makanan.

Karena perawatan pencari kayu yang telaten, rubah itu pun akhirnya pulih dari lukanya.

Pencari kayu berkata kepada rubah : Sekarang lukamu sudah sembuh, dan sudah saatnya kembali ke habitatmu.

Rubah ini tampaknya cerdas, seakan mengerti apa yang dikatakan tukang kayu, kemudian ia berjalan keluar dan sebelum pergi menjauh ia memandang sejenak pencari kayu itu.

Rubah itu tampak berat berpisah dengan pencari kayu itu, namun, akhirnya ia mengerang sejenak lalu berlari masuk ke dalam hutan dan lenyap dari pandangan.

Hari demi hari tetrus berlalu, satu tahun cuaca yang tidak menyenangkan, lahan-lahan menjadi kering dan tandus, selama satu tahun penuh tidak pernah turun hujan, akibatnya terjadi bencana kelaparan.

Kelaparan yang sangat ekstrem dalam satu abad terakhir, banyak keluarga yang akhirnya terpaksa memakan kulit kayu.

Sementara hewan-hewan yang diburu di hutan atau gunung juga sudah hampir habis, sulit untuk menemukan mangsa yang bisa dimakan lagi, dan perlahan-lahan ada yang mulai mati kelaparan, demikian juga dengan keluarga pencari kayu itu, hampir dua hari baru makan sekali.

Suatu pagi, saat pencari itu kayu membuka pintu, ia melihat seekor kelinci mati di halaman rumahnya, sekujur badannya terluka, bukan main senangnya ia mendapatkan makanan lezat, sudah lama ia pernah menikmati daging.

Setelah dua atau tiga hari kemudian, di rumahnya selalu ditemukan banyak hewan yang mati.

Pencari kayu pun heran, pasalnya di tengah bencana kelaparan ini, ia tak menyangka masih bisa mempertahankan hidupnya, tapi ia tak berani bercerita pada siapa pun.

Namun, suatu hari pencari kayu melihat bulu rubah, dan pikirannya pun seketika tertuju pada si rubah yang pernah diselamatkannya ketika itu. (jhn/yant)

Cerita menyentuh Zhao segera menarik perhatian dari para netizen lokal dalam kurun waktu singkat.

Konflik Internal PKT Kian Tajam, Sidang Paripurna Ke-6 Komite Sentral ke-19 Diundur, Faksi Jiang Desak Xi Mundur

0

Rapat Politbiro Partai Komunis Tiongkok (PKT) pada 31 Agustus, memutuskan untuk mengadakan Sidang Pleno Ke-6 Komite Sentral ke-19 di Beijing pada November tahun ini. Menurut para analis, bahwa penundaan pertemuan ini menandakan adanya perselisihan tidak kecil dalam internal PKT. Pada saat yang sensitif ini, Politbiro dalam rapat tersebut terus menyerukan perlunya mempertahankan status Inti Sekjen Xi Jinping di Komite Sentral PKT agar tidak terancam. Tetapi unit ‘propaganda asing besar’ yang selama ini dimanfaatkan PKT untuk mempromosikan komunis Tiongkok di dunia internasional, yang berlatar belakang faksi Jiang Zemin justru mengisyaratkan agar Xi Jinping mundur

NTD

Media corong PKT ‘Xinhua News Agency’ melaporkan bahwa rapat Politbiro yang dipimpin langsung oleh Xi Jinping selain mengumumkan waktu untuk Sidang Paripurna Ke-6 Komite Sentral PKT, melakukan peninjauan terhadap “Laporan Komprehensif tentang Inspeksi Putaran ke-7 dari Komite Sentral ke-19”, juga membahas beberapa masalah lainnya.

Topik Pembahasan Beberapa Masalah Lain ini umumnya terkait dengan mutasi rotasi jabatan personel tingkat tinggi PKT, dan diharapkan pihak berwenang dalam waktu dekat dapat mengumumkan hasil terkait hal ini.

Sedangkan jadwal diselenggarakannya Sidang Paripurna ke-6 Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok lebih menjadi perhatian besar dari pihak luar. 

Chen Pokong, seorang pakar urusan Tiongkok yang berada di Amerika Serikat berpendapat bahwa Sidang Paripurna Ke-6 ini  adalah puncak pertemuan setelah Pertemuan Beidaihe tahun ini, tetapi yang aneh adalah soal jadwal waktu penyelenggaraannya yang biasanya diadakan di bulan Oktober harus diundur sampai November. Ini berarti ada konflik di internal PKT.

Menurut analisis Chen Pokong, bahwa Sidang Paripurna Ke-6 terlebih dahulu akan menetapkan calon anggota Politbiro dan Anggota Komite Tetap Politbiro untuk reorganisasi kekuasaan tertinggi Kongres Nasional ke-20 tahun depan. Dikatakan keputusan awal, karena tahun depan masih akan ada Pertemuan Beidaihe dan Sidang Pleno Ke-7 sebelum masuk ke Kongres Nasional ke-20, Jadi api konflik masih akan berkobar.

Politbiro Menyerukan Perlunya Mempertahankan status “Inti Xi”

Pertemuan Politbiro kali ini secara khusus menekankan agar semua jajaran dapat terus mempertahankan status inti Sekjen. Xi Jinping di Komite Sentral PKT, dan mempertahankan otoritas dan kepemimpinan terpusat dari Komite Sentral PKT.

Dua penekanan tentang mempertahankan di atas, adalah slogan yang sering diteriakkan oleh otoritas Beijing dalam beberapa tahun terakhir.

Status “Inti Xi” mulai muncul dalam Sidang Paripurna yang diadakan pada musim gugur tahun 2016, kemudian disahkan oleh PKT pada tahun itu. Dalam Kongres Nasional ke-19 PKT yang diadakan pada bulan Oktober 2017, “Pemikiran Xi” ditulis ke dalam konstitusi partai.

Pada September 2018, Sidang Politbiro Komite Sentral selain menyerukan juga menghendaki direalisasikannya kedua “mempertahankan” untuk memperkuat status “Inti Xi”.

Setelah Xi Jinping terpilih melalui Kongres Nasional PKT ke-18, badai antikorupsi langsung melanda daratan Tiongkok. Sejauh ini, lebih dari 440 orang pejabat senior dibabat karena terlibat korupsi. Sebagian besar dari mereka adalah petinggi yang dipromosikan untuk diandalkan oleh Jiang Zemin dan Zeng Qinghong .

Tetapi, banyak tanda menunjukkan bahwa hingga saat ini Xi Jinping masih menyerukan pertahankan “Inti Xi” sejak ia berkuasa, hal mana menunjukkan posisinya masih labil dan kekuasaannya masih mendapat tantangan dari lawan politik.

Mantan Komite Tetap Politbiro, Profesor Wang Youqun, penulis Wei Jianxing, sekretaris Komisi Pusat untuk Inspeksi Disiplin, baru-baru ini menulis sebuah artikel yang mengungkapkan bahwa, sebelum Kongres Nasional PKT ke-19, Jiang Zemin dan Zeng Qinghong berkompromi dengan Xi untuk mengakui status “Inti Xi” dengan tujuan agar terbebas dari tuntutan KKN selama mereka berkuasa. 

Tetapi, sejak 4 tahun lalu Xi Jinping mendapat pengakuan “Inti Xi” dari Jiang Zemin dan Zeng Qinghong, Xi Jinping “tidak enak makan dan tidur”. Bagaimana tidak, di antara 7 orang anggota Komite Tetap Biro Politik PKT saat ini, kroni Jiang dan Zeng ada 3 orang, yakni Wang Huning, Han Zheng, dan Zhao Leji.

Jiang dan Zeng memanipulasi kroni-kroninya dari belakang layar, terus-menerus “mengadu domba” antara Xi dengan Li Keqiang, dan “mengadu ayam” antara Xi dengan Wang Qishan, yang menyebabkan Xi menjadi minoritas di antara pejabat senior PKT.

‘Propaganda Asing Besar’ Menjajaki Kemungkinan agar Xi Mundur

Sesuai dengan praktik PKT selama ini, Sidang Paripurna Ke-6 biasanya berfokus pada pembahasan soal pembangunan partai. Namun, menjelang Sidang Paripurna ke-6 tahun depan, isu yang lebih santer malahan soal sudah waktunya Xi Jinping mundur dari jabatan.

Duowei.com, yang berkantor pusat di Beijing pada 27 Agustus menerbitkan artikel berjudul ‘Kapan para pemimpin PKT pensiun dan siapa yang memiliki wewenang untuk memutuskan ?”. Artikel tersebut berbicara “panjang lebar” soal inisiatif pensiun (mengundurkan diri) dari pemimpin sebelum Xi Jinping. Bahkan lebih menyindir adalah tulisan mengenai Xi Jinping pernah memuji Hu Jintao dengan mengatakan Hu adalah seorang pemimpin PKT yang berpengertian dan berlapang dada, berkarakter mulia dan berintegritas tinggi.

Beberapa netizen menafsirkan artikel ini sebagai tulisan yang menyiratkan waktunya, bagi Xi Jinping untuk mengambil inisiatif pensiun mengikuti contoh mantan pemimpin sebelumnya.

Meskipun pendiri ‘Duowei News’ Yu Pinhai, kelahiran Hongkong, ia juga merupakan ketua dewan direksi Nanhai Holdings. Ia dikenal oleh dunia luar memiliki kedekatan hubungan dengan CITIC Group, tempat berkumpulnya para anak cucu pemimpin senior PKT masa lalu. Kabarnya ‘Duowei’ juga masuk faksi Jiang Zemin.

Menurut analisis Wang Youqun, Jiang Zemin yang saat ini berusia 95 tahun pada dasarnya telah menjadi “orang mati yang hidup”. Saat ini, sutradara dari gerakan anti-Xi adalah Zeng Qinghong.

Tujuan Zeng mengarahkan semua jenis kontradiksi tajam di dalam dan luar negeri kepada Xi Jinping adalah, menghimpun bukti-bukti kuat untuk mendesak Xi mundur melalui Kongres Nasional ke-20 tahun depan. (Sin)

Badai Ida Mendarat di Louisiana AS, 4 Orang Tewas dan Puluhan Ribu Orang Terdampak Pemadaman Listrik

NTD

Badai Ida kategori 4 mendarat di Louisiana pada (29/8/2021) dan melemah menjadi badai tropis pada pagi hari (30/8/2021).

Personel SAR menggunakan perahu kecil dan kendaraan off-road untuk secara terpisah mengunjungi komunitas di mana lalu lintas terganggu oleh  angin kencang. 

Saat ini, 4 orang telah dipastikan tewas. Dan, seorang pria lain belum diketahui keberadaannya, dan dia mungkin saja telah dibunuh oleh serangan buaya.

Menurut laporan resmi, di Prairieville, barat laut New Orleans , seorang tertabrak dan tewas oleh pohon jalan yang tumbang. Sekitar 95 kilometer tenggara New Orleans, seseorang mencoba melewati daerah banjir dan meninggal dunia.

Badai merusak jaringan listrik di Louisiana, dan sebagian besar wilayah masih mengalami pemadaman listrik, memengaruhi setidaknya 1 juta rumah tangga. 

Menurut situs web pelacak PowerOutage.us, badai itu menyebabkan lebih dari sejuta orang di negara bagian itu tanpa listrik, termasuk seluruh kota New Orleans. Ketika suhu terus meningkat di akhir musim panas, sebagian besar pengguna masih belum memulihkan daya hingga sore hari 31 Agustus.

Surat kabar Times-Picayune di New Orleans melaporkan bahwa, perusahaan listrik Entergy mengatakan kepada anggota Dewan Kota New Orleans, bahwa sebagian dari pasokan listrik dapat dipulihkan secepatnya.

Pada 31 Agustus 2021, para pekerja memperbaiki kabel listrik yang rusak akibat Badai Ida di Huma, Louisiana. (Scott Olson/Getty Images)

Badai juga memengaruhi pengiriman biji-bijian dan kedelai dari pelabuhan di sepanjang Teluk Meksiko.

Cargill, sebuah perusahaan besar yang bergerak dalam perdagangan biji-bijian, mengatakan bahwa peralatan yang digunakan untuk pengiriman rusak akibat  angin kencang. Perusahaan biji-bijian dan makanan CHS (CHSCP-US) menyebutkan bahwa pemadaman listrik pada peralatan biji-bijian dapat berlangsung selama beberapa minggu.

Pengiriman biji-bijian dari wilayah ini menyumbang 60% dari total ekspor AS. Situasi pasokan dan permintaan biji-bijian global saat ini cukup ketat, karena permintaan yang kuat di pasar Tiongkok. Kini pengiriman biji-bijian juga kemungkinan akan terpengaruh oleh badai.

Bandara New Orleans mengatakan bahwa semua penerbangan terjadwal akan dibatalkan pada 31 Agustus.  Hampir 200 penerbangan akan dihentikan pada 1 September.

Pada 31 Agustus 021, kerusakan akibat Badai Ida di Port Fortune, Louisiana. (Win McNamee/Getty Images)

Ketika Ida mendarat di Louisiana pada 29 Agustus, hari yang sama 16 tahun silam, Badai Katrina mendarat  kembali New Orleans, merenggut lebih dari 1.800 nyawa. Pihak berwenang membangun tanggul sepanjang ratusan mil di sekitar New Orleans. 

Pejabat dari Korps Insinyur Angkatan Darat A.S. mengatakan bahwa tanggul banjir yang baru dibentengi di New Orleans harus mampu menahan, tetapi banjir di beberapa daerah dapat menyebar ke dinding banjir.

Layanan Cuaca Nasional AS telah mengeluarkan peringatan gelombang badai dan banjir ke banyak daerah, termasuk Jean Lafitte di selatan New Orleans. Walikota setempat, Tim Kerner mengatakan pada tanggal 30 Agustus, bahwa ketinggian sungai  naik dengan cepat dan  mengalir lebih dari 2,3 kilometer dari tanggul. (Hui)

Gelombang Pertama Pengungsi Afghanistan Tiba di Pennsylvania, AS

oleh NTD Philadelphia 

Ratusan pengungsi Afghanistan tiba di Bandara Internasional Philadelphia pagi-pagi sekali, Sabtu (28/8/2021). Bandara ini ditunjuk oleh Gedung Putih dan merupakan bandara kedua di Amerika Serikat yang menerima pengungsi Afghanistan yang melarikan diri dari Taliban. 

Bandara telah mendirikan klinik kesehatan sementara, tes COVID-19 dan titik vaksinasi untuk pencari suaka, serta menyediakan makanan, kebutuhan sehari-hari, dan mainan untuk anak-anak.

Komisaris Pemadam Kebakaran Philadelphia, Direktur Kantor Manajemen Darurat, Adam Thiel berkata: “Kami memiliki sejumlah besar mitra federal, negara bagian, dan lokal, yang semuanya memiliki misi dan melakukan yang terbaik untuk menyambut mereka.”

HIAS Pennsylvania adalah organisasi yang menyediakan pemukiman kembali pengungsi dan layanan hukum imigrasi, dan juga merupakan salah satu organisasi yang membantu memukimkan kembali pengungsi Afghanistan.

Istri seorang manajer kantor organisasi, Mohammad Sadiq Sadeed dan lima anak mereka yang masih kecil pulang ke negaranya untuk mengunjungi kerabat dan terjebak di Afghanistan ketika Taliban menduduki Afghanistan.

Mohammad Sadiq Sadeed, seorang Manajer Badan Bantuan Pengungsi Afghanistan berkata : “Saya bahkan tidak bisa tidur selama seminggu penuh.”

Keluarganya berhasil naik pesawat ke Jerman sebelum bom bunuh diri di Bandara Kabul. Sadid tidak tahu kapan keluarganya akan tiba di Amerika Serikat, tetapi dia bertekad untuk melakukan yang terbaik untuk membantu keluarga lainnya yang baru tiba.

Mohammad Sadiq Sadeed, Manajer Badan Bantuan Pengungsi Afghanistan mengatakan: “Bagi seseorang yang tidak tidur selama seminggu, itu sangat sulit. Tapi ia tidak pernah berpikir dirinya lelah, ia tidak pernah berpikir dirinya tidak dapat membantu mereka.”

Mohammad Sadiq Sadeed menuturkan: “Inilah saatnya kita perlu saling membantu.”

Cathryn Miller-Wilson, direktur eksekutif HIAS Pennsylvania, mengatakan tantangan terbesar adalah menemukan perumahan bagi para pengungsi.

Cathryn Miller-Wilson

Cathryn Miller-Wilson mengatakan : “Karena krisis ini, kami hanya diberitahu beberapa jam sebelum pesawat tiba di bandara. Jelas tidak ada cukup waktu untuk menemukan tempat tinggal. Oleh karena itu, yang pertama tantangannya adalah bagaimana menemukan tempat tinggal sementara secepat mungkin. Kemudian kita mencari tempat tinggal permanen. Yang ingin saya katakan adalah Airbnb sangat membantu. Mereka sangat membantu dan menyediakan banyak tempat tinggal sementara secara gratis. ”

Miller Wilson mengatakan, mereka juga berharap bahwa industri hotel Philadelphia akan memberikan diskon kamar hotel. Karena epidemi, harga apartemen meroket, sehingga mereka bertemu dengan tuan rumah untuk membahas kemungkinan mengurangi sewa pengungsi.

Cathryn Miller-Wilson juga mengatakan, “Ia tidak yakin seberapa sukses itu akan terjadi. Jadi dirinya sangat gugup. Juga tentang masa depan keluarga pengungsi dan apakah mereka dapat menemukan pekerjaan dengan gaji tinggi dan penghasilan yang cukup untuk membeli rumah.” (hui)

Soal Kebocoran Aplikasi eHac, Ini Langkah yang Dilakukan kemenkominfo

0

ETIndonesia- Aplikasi eHac (Electronic Health Alert Card) yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan RI ditemukan mengalami kebocoran oleh peneliti siber dari vpnMentor. Lalu bagaimana langkah yang dilakukan oleh kemenkominfo?

Untuk diketahui, eHac atau Electronic Health Alert Card adalah aplikasi uji dan lacak bagi mereka yang hendak bepergian. Aplikasi ini harus diunduh bagi bagi yang bepergian di dalam negeri.

Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi mengatakan, kementerian Komunikasi dan Informatika sedang mengambil langkah-langkah untuk merespon dugaan kebocoran data pribadi pengguna aplikasi eHAC sesuai amanat PP No. 71 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PSTE) serta peraturan perundangan lainnya.

Ia mengatakan, pada Selasa, 31 Agustus 2021 Kementerian Kominfo telah melakukan pertemuan dengan Kementerian Kesehatan dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk merespon dugaan kebocoran data pribadi tersebut.

Menurut dia, Kementerian Kesehatan menyampaikan bahwa berdasarkan hasil penelusuran sementara, terdapat dugaan kebocoran data pada aplikasi eHAC lama yang sudah dinonaktifkan sejak tanggal 2 Juli 2021.

Selain itu, Kementerian Kominfo dan BSSN telah menyampaikan beberapa poin untuk ditindaklanjuti oleh Kementerian Kesehatan, terutama terkait dengan keamanan sistem elektronik, pencegahan insiden yang lebih besar, tanggung jawab hukum, dan kepatuhan terhadap aturan pelindungan data pribadi.

Dedy Permadi mengatakan, sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, Kementerian Kominfo bersama dengan pihak-pihak terkait akan melanjutkan investigasi lebih mendalam terhadap dugaan insiden kebocoran data pribadi pada aplikasi eHAC.

Ia mengklaim, dugaan insiden kebocoran data pribadi ini tidak memengaruhi keamanan data pada aplikasi eHAC yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi, di mana penyimpanan data telah dilakukan di Pusat Data Nasional (PDN).

“Kementerian Kominfo mengimbau seluruh pengelola dan wali data untuk menjaga data pribadi masyarakat secara serius, baik dalam hal teknologi, tata kelola, maupun sumber daya manusia,” paparnya. (asr)